Etika Santri : Meniti Jalan Ilmu Bersama Kyai

Adab santri terhadap guru dan kyai (photo dok istimewa)

PEKALONGANNEWS.COM,Kota Pekalongan – Apa itu etika santri? Etika santri adalah seperangkat nilai, norma, dan tata krama yang dijunjung tinggi oleh santri terhadap kyainya dalam menjalankan kehidupan di lingkungan pondok pesantren.

Dalam perjalanan menuntut ilmu dipesantren, santri tidak hanya belajar tentang pengetahuan agama, tetapi juga belajar dan dibimbing dalam masalah etika dan akhlak.

Salah satu sosok yang paling penting dalam memainkan peran dalam proses ini adalah kyai, sebagai seorang guru pengajar dan spiritual utama di pondok pesantren. Artikel ini akan membahas mengenai berbagai aspek etika yang harus dimiliki oleh seorang santri dalam meraih keberkahan ilmu dari seorang kyai.

Ketaatan dan kehormatan

Santri diharapkan agar taat dan patuh kepada kyai sebagai seorang guru. Kehormatan yang dilakukan terhadap kyai merupakan cerminan dari penghormatan terhadap ilmu yang disampaikan.
Sebagaimana hadis Rasulullah SAW:

وقال النبي صلى الله عليه وسلم: من أكرم عالما فقد أكرمني، ومن أكرمني فقد أكرم الله، ومن أكرم الله فمأواه الجنة

Artinya: Barang siapa memuliakan orang alim (guru)
maka ia memuliakan aku. Dan barang siapa memuliakan aku maka ia memuliakan Allah. Dan barang siapa memuliakan Allah maka tempat kembalinya adalah surga (Kitab Lubabul Hadits).

Sikap hormat dan santun

Sikap hormat dan santun merupakan wujud penghargaan terhadap ilmu yang diberikan oleh kyai. Santri diharapkan untuk selalu bersikap sopan dan santun setiap kali berinteraksi dengan kyai.
Hadis Rasulullah SAW:

رواه الخطيب البغدادي عن جابر .أكْرِمُوا العُلَمَاءَ فإنَّهُمْ وَرَثَةُ الأَنْبِيَاءِ، فَمَنْ أكرَمَهُمْ فَقَدْ أَكْرَمَ الله وَرَسُولَهُ :وقال صلى الله عليه وسلم

Artinya: Hendaklah kamu semua memuliakan para ulama karena mereka itu adalah pewaris para nabi. Maka, siapa memuliakan mereka, berarti memuliakan Allah dan rasulNya (HR Al Khatib Al Baghdadi dari Jabir ra., Kitab Tanqihul Qaul).

Keidisiplinan dalam Pelajaran

Disiplin dalam mengikuti Pelajaran dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh kyai menjadi kunci utama untuk meraih pemahaman dalam ilmu agama.

Taat dan beradab.

Setiap santri diharapkan untuk selalu taat terhadap peraturan yang telah ditetapkan oleh kyai, dan juga melaksanakan adab-adab yang sudah menjadi kebiasaan pondok pesantren.

Kerja keras dan ketekunan

Kerja keras dan tekun dalam menuntut ilmu dibawah bimbingan kyai akan membawakan hasil yang memuaskan. Setiap upaya yang dilakukan dengan cara sungguh-sungguh akan mendapatkan balasan yang sepadan juga.

Kerendahan hati dan menghargai ilmu

Rendah hati dan menghargai terhadap ilmu yang telah diberikan oleh kyai merupakan langkah awal untuk meraih keberkahan ilmu. Mengakui bahwa masih banyak sekali hal yang perlu diketahui dan selalu merasa bodoh terhadap orang yang lebih tinggi ilmunya.

Pengabdian terhadap kyai

Mengabdi dengan cara menyerahkan seluruh jiwa raga kita kepada kyai sebagai bentuk penghormatan atas ilmu yang telah diberikan akan membawa berkah yang luar biasa.

Dengan mempraktikan etika santri yang baik, setiap santri dapat meraih dan memperoleh keberkahan ilmu yang telah diberikan oleh kyainya, serta menjadi manusia yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, bangsa, dan juga agama. (*)

Oleh: Muhammad Fadlan Ramadan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *